Purwokerto - Pada akhir pekan, Sub Seksi Kegiatan Kerja Lapas Narkotika Kelas IIB Purwokerto Kanwil Kemenkumham Jateng berkesempatan untuk berkunjung dan melihat secara langsung proses pembuatan Batik Ecoprint yang diinisiasi oleh UMKM Zee Collection, Sabtu (27/05).
Kegiatan ini merupakan hasil tindak lanjut atas rencana kerja sama pembinaan kemandirian bagi warga binaan di Lapas Narkotika Purwokerto. Rombongan dari Lapas Narkotika Purwokerto yang diwakili oleh Staff Sub Seksi Giatja, Amin Hidayat diterima secara hangat dan penuh rasa kekeluargaan oleh ketua dan penanggung jawab Zee Collection, Riene Mahardiani.
Pembuatan batik ecoprint meliputi pemilahan daun yang akan digunakan untuk pencetakan motif pada kain, kemudian dilanjutkan dengan proses penataan dan penerapan motif pada kain tersebut. Proses kemudian dilanjutkan dengan pencelupan dan pewarnaan, proses ini yang akan menentukan keindahan batik ecoprint. Pemanfaatan sinar matahari yang cukup, air yang jernih serta higienis dan tempat yang steril menjadi tolak ukur keberhasilan proses pembuatan batik ecoprint ini.
Kalapas Narkotika Purwokerto, Riko Purnama Candra sangat berharap semoga pelatihan pembuatan batik ecoprint bagi warga binaan dapat segera dimulai.
Pada kesempatan yang sangat baik ini pula, rombongan juga diberi kesempatan untuk melihat secara langsung proses pembuatan batik ecoprint. Kesempatan ini adalah kesempatan yang sangat berharga bagi staff sub seksi giatja karena mereka bisa belajar secara langsung mulai dari tahap persiapan hingga tahap finishing.
"Mari kita dukung bersama rencana kegiatan pelatihan pembuatan batik ecoprint bagi warga binaan, semoga kegiatan ini dapat segera terwujud sehingga warga binaan Lapas Narkotika Purwokerto memiliki keterampilan dan ilmu yang dapat berguna ketika mereka bebas", ujarnya (AKN)
Baca juga:
Lepas Sambut Rutan Banyumas
|